Tag: Suku Bunga

  • Rumus Suku Bunga Majemuk Tabungan Bank

    Rumus Suku Bunga Majemuk Tabungan Bank

    Suku Bunga Majemuk adalah rumus yang digunakan untuk menghitung tabungan seseorang jika ditabung pada sebuah bank yang memberikan bunga bank x% dari jumlah tabungannya pada bulan sebelumnya.

    Nilai dari tabungan seseorang dengan rumus bunga majemuk dapat dihitung dengan rumus:

    M_n=M_0(1+i)^n

    Keterangan :
    Mn : Nilai tabungan
    M0 : Tabungan Awal
    i : Suku Bunga
    n : periode ke

    Miskonsepsi : Pada umumnya orang berpikir jika ia menabung 1.000.000 rupiah dan bunganya adalah 10% satu tahun maka tabungan 2 tahun kemudian adalah 1.200.000. Padahal pada tahun pertama nilai tabungan sudah 1.100.000, dengan demikian tahun berikutnya bunga bank yang ia dapat bukan 100.000 melainkan 110.000 karena 10% dari tabungannya tahun sebelumnya.

    Suku Bunga Majemuk

    Proses mendapatkan rumus Suku Bunga Majemuk dapat dilakukan dengan memisalkan sebuah Bank memberikan Suku Bunga sebesar x% atau kita sebuah i untuk tabungan awal sebesar M0. Maka kita dapat menghitung uang nasabah pada bulan periode ke-n sebesar Mn.

    Bulan 0

    M0

    Bulan 1

    Tabungan awal + x% dari tabungan di awal

    M0 + M0i

    Satukan suku M0.

    M0(1+i)

    Dimana

    M0 = Tabungan Awal
    i = Suku bunga
    M0i = Total bunga yang didapatkan

    Bulan 2

    Tabungan pada Bulan 1 + x% dari total tabungan pada bulan 1. Totalnya bisa ditulis

    (M0 + M0i ) + (M0 + M0i )i

    Persamaan ini dapat ditulis ulang

    M0 + M0i + M0i + M0i2

    M0 + 2M0i + M0i2

    keluarkan M0

    M0(1+2i+i2)

    perhatikan suku (1+2i+i2). Ini adalah bentuk persamaan kuadrat dari

    (1+2i+i2) = (1+i)(1+i)=(1+i)2

    Dengan demikian tabungan pada bulan pertama adalah

    M0(1+i)2

    Bentuk Pola Rumus

    Jika ketiga deret tabungan ini ditulis akan menghasilkan deret sebagai berikut:

    1. M0=M0
    2. M1=M0(1+i)
    3. M2=M0(1+i)2

    Deret ini membentuk deret

    1. M0= M0(1+i)0
    2. M1=M0(1+i)1
    3. M2=M0(1+i)2

    atau

    M_n=M_0(1+i)^n

    Keterangan :
    Mn : Nilai tabungan
    M0 : Tabungan Awal
    i : Suku Bunga
    n : periode ke