Kategori: Tak Berkategori

  • Pembagian Komptensi Dasar Fisika PPG Daring UNM 2019 untuk Penyusunan Perangkat Pembelajaran

    Pembagian Komptensi Dasar Fisika PPG Daring UNM 2019 untuk Penyusunan Perangkat Pembelajaran

    No
    Nama
    Kompetensi Dasar
    1
    ALFINA RUSDIANA
    Menganalisis karakteristik inti atom,  radioaktivitas, pemanfaatan, dampak, dan proteksinya dalam kehidupan sehari-hari
    2
    ANWAR
    Menerapkan prinsip-prinsip pengukuran besaran fisis, ketepatan, ketelitian dan angka penting, serta notasi ilmiah
    3
    ARICIA PRITIANTI
    Menerapkan prinsip penjumlahan vektor sebidang (misalnya perpindahan)
    4
    BENYAMIN LAE
    Menganalisis besaran-besaran fisis pada gerak lurus dengan kecepatan konstan (tetap) dan gerak lurus dengan percepatan konstan (tetap) berikut
    penerapannya dalam kehidupan sehari-hari
    misalnya keselamatan lalu lintas
    5
    DEASY NATALIA MULALINDA
    Menganalisis gerak parabola dengan menggunakan vektor,berikut makna fisisnya dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari
    6
    FITRAWATI LATIF
    Menganalisis besaran fisis pada gerak melingkar dengan laju konstan (tetap) dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari
    7
    GABRIEL KUAEIN
    Menganalisis keteraturan gerak planet dan satelit dalam tatasurya berdasarkan hukum-hukum Newton
    8
    GUSTI AYU ALIT
    Menganalisis konsep energi, usaha (kerja), hubungan usaha (kerja) dan perubahan energi, hukum kekekalan energi, serta penerapannya dalam peristiwa sehari-hari
    9
    IIS SRIYANTI
    Menerapkan konsep momentum dan impuls, serta hukum kekekalan momentum dalam kehidupan sehari-hari
    10
    IKA SYAHRENA SYAFRIL
    Menganalisis hubungan antara gaya dan getaran dalam kehidupan sehari-hari
    11
    IMAM NURHADI
    Menerapkan konsep torsi, momen inersia, titik berat, dan momentum sudut pada benda tegar (statis dan dinamis) dalam kehidupan sehari- hari misalnya dalam olahraga
    12
    INDAH ESTI NUR HAYATI
    Menganalisis sifat elastisitas bahan dalam kehidupan sehari hari
    13
    LEONARO AGUSTIN MOMPULE
    Menerapkan hukum-hukum fluida statik dalam kehidupan sehari- hari
    14
    LILI SETIANI
    Menerapkan prinsip fluida dinamik dalam teknologi
    15
    MARGARETA KONI
    Menganalisis pengaruh kalor dan perpindahan kalor yang meliputi karakteristik termal suatu bahan, kapasitas, dan konduktivitas kalor pada kehidupan sehari-hari
    16
    MARSELINUS TENA
    Menjelaskan teori kinetik gas dan karakteristik gas pada ruang tertutup
    17
    MUHAMMAD ARIF
    Menganalisis perubahan keadaan gas ideal dengan menerapkan hukum Termodinamika
    18
    NORJANAH
    Menganalisis karakterisitik gelombang mekanik
    19
    RAHMAWATI SAID
    Menganalisis besaran-besaran fisis gelombang berjalan dan gelombang stasioner pada berbagai kasus nyata
    20
    RIZALDY A.  BUSTAM
    Menerapkan konsep dan prinsip gelombang bunyi dan cahaya dalam teknologi
    21
    RUSLAN
    Menganalisis cara kerja alat optik menggunakan sifat pemantulan dan pembiasan cahaya oleh cermin
    dan lensa
    22
    SAEPUL
    Menganalisis gejala pemanasan global dan dampaknya bagi kehidupan serta lingkungan
    23
    SAPTO NUR ROKMAT
    Menganalisis prinsip kerja peralatan listrik searah (DC) berikut keselamatannya dalam kehidupan sehari-hari
    24
    SELFIENA IRIANI
    Menganalisis muatan listrik, gaya listrik, kuat medan listrik, fluks, potensial listrik, energi potensial listrik serta penerapannya pada berbagai kasus
    25
    SITI KAMARIA
    Menganalisis medan magnetik, induksi magnetik, dan gaya magnetik pada berbagai produk teknologi
    26
    UMBU RANGGA LANDU AWANG
    Menganalisis fenomena induksi elektromagnetik dalam kehidupan sehari-hari
    27
    VINSENSIUS KLAU
    Menganalisis rangkaian arus bolak-balik (AC) serta
    28
    VITUS BENNO SUTANGA
    Menganalisis fenomena radiasi elektromagnetik,
    pemanfaatannya dalam teknologi, dan dampaknya pada kehidupan penerapannya
    29
    WA RATI
    Menjelaskan fenomena perubahan panjang, waktu, dan massa dikaitkan dengan kerangka acuan dan kesetaraan massa dengan energi dalam teori relativitas khusus
    30
    WAHID HASIM
    Menjelaskan secara kualitatif gejala kuantum yang mencakup sifat radiasi benda hitam, efek fotolistrik, efek Compton, dan sinar X dalam kehidupan sehari-hari
  • Daftar Jurnal Internasional Computer Science Engineering Terindeks Scopus Gratis

    Daftar Jurnal Internasional Computer Science Engineering Terindeks Scopus Gratis

    Daftar Jurnal Scopus Gratis

    Ahmad Dahlan – Berikut ini adalah kumpulan daftar jurnal Internasional terindeks Scopus untuk bidang ilmu Computer Science Engineering. Daftar berikut ini adalah daftar jurnal gratis berdasarkn penelusuran dari ilovephd.com. Silahkan dicoba dan diamati terlebih dahulu di Scimago dan Scopus Indeks jika kurang yakin.

    Daftar Jurnal Scopus Gratis

    1.International Journal of Applied Systemic Studies

    • Conceptual systemic models, applications of systemic methodologies
    • Applied [socio]cybernetics, ethical/living systems
    • Complexity, chaos, self-organization, [meta]control, viable systems
    • Creativity, innovation, critical systems thinking, strategic/procedural systems design
    • Digital service/workflow/legal systems, TQM, total systems intervention
    • Education/learning communities, virtual enterprises/communities
    • Emergence and neocybernetics, knowledge cybernetics systems
    • Human-centered systems, human-computer interaction
    • Interorganisational approaches, process re-engineering
    • Modeling/simulation, multiagent-based systems, pattern recognition systems
    • Networks/global dynamics, system dynamics, new agora, and global marketing
    • Problem structuring/design systems, semantics, knowledge representation
    • Social systems design and simulation, systemic multi-methodologies
    • Systemic leadership/change, ontologies, systems thinking/archetypes
    • Systems/metasystems and decisions/meta decisions, decision support systems

    2. International Journal Computational Vision and Robotics

    • Early vision, vision systems
    • Computer vision, AI applications
    • Computer games and animation
    • Computational geometry
    • Shape/range/motion analysis
    • Signal/image processing
    • Image matching, medical imaging
    • Pattern/face recognition
    • Architecture, languages
    • Parallel computer vision
    • Interactive computational models
    • Biological vision, alternative eyes
    • 3D vision/perception
    • Cognition
    • Robotics, multi-sensory data fusion

    3. International Journal of Modelling, Identification and Control

    • Dynamic modeling theories/techniques/computational algorithms
    • Application examples of the above
    • Novel and unconventional linear system modeling techniques
    • System identification, particularly nonlinear system identification
    • Model validation
    • Various control techniques
    • Nonlinear system control
    • Robotics
    • Mechatronic system modeling, identification, and control
    • Biological system modeling, identification, and control
    • Neural network, fuzzy logic enhanced modeling, identification, and control
    • Complementary medical system modeling and identification
    • Wide range representative application examples
    • Quantitative economic/financial and other social system modeling/identification

    4. International Journal of Power and Energy Conversion

    • Power system modeling and analysis
    • Computing and economics
    • FACTS and HVDC
    • Challenges in restructured energy systems
    • Power system control, operation, communications, SCADA
    • Power system relaying/protection
    • Energy management systems/distribution automation
    • Applications of power electronics to power systems
    • Power quality
    • Distributed generation and renewable energy sources
    • Electrical machines and drives
    • Utilization of electrical energy
    • Modeling and control of machines
    • Fault diagnosis in machines and drives
    • Special machines

    5. International Journal of Power Electronics

    • Advanced power semiconductor devices
    • Modeling, simulation, analysis, design, and implementations of the application of power circuit components (power semiconductors, inductors, high-frequency transformers, capacitors)
    • Inverters, converters, controlled and uncontrolled rectifiers
    • Control algorithms and techniques applied to power electronics
    • Electromagnetic and thermal performance of electronic power converters and inverters
    • Applications in motor drives, wind energy systems, solar, battery chargers, UPS and hybrid systems
    • Low power electronics
    • EMI/EMC considerations

    6. International Journal of Sensor Networks

    • Energy efficiency, energy efficient protocols
    • Applications
    • Location techniques, routing, medium access control
    • Coverage, connectivity, longevity, scheduling, synchronization
    • Network resource management, network protocols, lightweight protocols
    • Fault tolerance/diagnostics
    • Foundations
    • Data storage, query processing, system architectures, operating systems
    • In-network processing and aggregation
    • Learning of models from data
    • Mobility
    • Performance analysis
    • Sensor tasking and control
    • Security, privacy, data integrity
    • Modeling of systems/physical environments, simulation tools/environments

    7. International Journal of Signal and Imaging Systems Engineering

    • Signal Systems Engineering
    • Signal systems
    • Signal processing
    • Technologies
    • Multimedia content processing
    • Multimedia data compression
    • Multimedia systems
    • Metadata and media abstracts
    • Imaging Systems Engineering
    • Detectors and image formation
    • Image system design, image instrumentation/measuring techniques
    • Nanoimaging, molecular nanophotonics
    • Emerging detection/imaging technologies
    • Linear and nonlinear techniques for image processing
    • Applications

    8. International Journal of Systems, Control and Communications

    • Information-based control systems
    • Distributed and cooperative control systems
    • Networked control systems (NCS)
    • Wired and wireless networks
    • Network control (admission/flow/congestion control, etc.)
    • Network scheduling and bandwidth allocation
    • Informatics in control and communication
    • Cyber-physical systems (CPSs)
    • Sensor and actuator networks
    • Multi-agent systems
    • Case studies and applications

    9. International Journal of Computational Science and Engineering

    • Scientific and engineering computing, related/interdisciplinary applications
    • Problem-solving environments, complex systems
    • Advanced numerical computation and optimisation
    • Parallel and distributed computing
    • Programming models in GPU, multi/many-core and cloud
    • Quantum computing technologies and applications
    • Distributed/federated information; knowledge management/discovery
    • Blockchain
    • Cybersecurity and cryptography
    • Origami Engineering
    • Performance modelling, evaluation and optimisation
    • Modelling/simulation, visualisation
    • Remote sensing and multi/hyperspectral imaging
    • Big data mining/applications, data analytics algorithms/applications
    • Machine learning, statistics, deep learning, and artificial intelligence

    10. International Journal of Computer Aided Engineering and Technology

    • Software tools
    • Standards and specifications
    • Optimization technology
    • Algorithms development
    • Simulation technology
    • Product lifecycle management
    • Advanced manufacturing technology
    • CAD/CAPP/CAM/PLM/ERP/DNC/CAQ
    • Data mining
    • Supply chain

    11. International Journal of Computer Applications in Technology

    • Computer applications in engineering and technology
    • Computer control system design
    • CAD/CAM, CAE, CIM, and robotics
    • Computer applications in knowledge-based and expert systems
    • Computer applications in information technology and communication
    • Computer-integrated material processing (CIMP)
    • Computer-aided learning (CAL)
    • Computer modeling and simulation
    • Synthetic approach for engineering
    • Man-machine interface
    • Software engineering and management
    • Management techniques and methods
    • Human-computer interaction
    • Real-time systems

    12. International Journal of Technology Management

    • Competitiveness and cooperation
    • Knowledge assets
    • Globalization, business/government relations
    • Productivity, efficiency, quality
    • Sourcing, technology transfer/licensing
    • Strategic planning, technology management/policies
    • R&D and design management
    • Multinational corporations, innovation, new technology, IT
    • Management of production systems, factory, and office automation
    • R&D/manufacturing/marketing and after-market interface
    • International technology management policy and strategy
    • Legal aspects and financial considerations
    • Investment patterns and opportunities
    • Technology monitoring, audit, evaluation
    • Technology relations/trends, esp. in the Far East, South Pacific, emerging markets

    13. International Journal of Engineering Systems Modelling and Simulation

    • Analysis and computational methods; heat transfer; experimental investigations; aerodynamics; combustion; chemical reaction and mixing; multiphase flow modeling
    • Computational fluid dynamics (CFD) approach to different engineering systems
    • Dynamic modeling theories, techniques, and application examples of engineering systems
    • Experimental study and/or measurement technology of engineering systems
    • Manufacturing processes; process modeling
    • Performance modeling of automobiles (consumer vehicles, commercial vehicles, and racing vehicles)
    • Structure vibrations; acoustics
    • Various engineering system control and simulation
    • Optimization of engineering systems
    • Signal processing and identification
    • Other relevant topics

    14. International Journal of Intelligent Systems Technologies and Applications

    • Robotics and mechatronics technologies
    • Artificial intelligence and knowledge-based systems technologies
    • Real-time computing and its algorithms
    • Embedded systems technologies
    • Actuators and sensors
    • Mico/nanotechnologies
    • Sensing and multiple sensor fusion
    • Machine vision, image processing, pattern recognition, and speech recognition and synthesis
    • Motion/force sensing and control
    • Intelligent product design, configuration, and evaluation
    • Real-time learning and machine behaviors
    • Fault detection, fault analysis, and diagnostics
    • Digital communications and mobile computing
    • CAD and object-oriented simulations

    15. International Journal of Internet Technology and Secured Transactions

    • Networked system architecture and protocols
    • Networked system services and applications
    • Networked system security, privacy and trust
    • Digital crypto-currencies in networked systems
    • Incentives in networked systems
    • Malware and ransomware targeting networked systems
    • Rootkit and bootkit targeting networked systems
    • Security vulnerabilities in networked systems
    • Offensive security for networked systems

    16. International Journal of Security and Networks

    • Cellular networks, wireless LANs, PANs, MANs, sensor/ad hoc networks
    • Mobile IP, IP and satellite networks, wireless internet/communications
    • Wired/wireless integrated networks
    • Internet/WWW, high-speed/P2P networks, VoIP, e-mail
    • Optical systems/networks, integrated/content-delivery networks
    • Domain name service, communications, distributed systems
    • Attacks, security mechanisms/services, authentication/ authorization, access control
    • Multicast security, data confidentiality/integrity, on-repudiation
    • Firewalls, privacy protection, security specification, encryption/decryption
    • Formal analyses, group communications, intrusion detection, anonymity
    • Key management, trust establishment, malicious parties’ revocation, security policies
    • Fraudulent usage, prevention of traffic analysis, denial of service
    • PHY/MAC/routing protocols, dependability/reliability, secure location determination
    • Performance evaluation, performance/security tradeoff analysis
    • Network forensics, design/analysis of security protocols, security standards

    17. International Journal of System of Systems Engineering

    • Integrating complex meta-systems
    • Interoperability, platform integration, system architecture, and information technology
    • The metropolitan transportation system of systems
    • Sustainable development and large scale system of systems integration, e.g. technology, ecosystems, economics, societal aspects
    • Satellite technology assisting critical infrastructures operation and secure management
    • Homeland security aspects and traceability of large-scale logistic systems
    • National security as a system of systems conceptualized an approach
    • Modeling and management in view of extended dimensions and interdependencies, etc.

    18. Cybernetics and Information Technologies

    • List of Topics Covered
    • information processes and systems,
    • operational research,
    • pattern recognition,
    • signal and image processing,
    • artificial intelligence, linguistic modeling,
    • control theory and applications,
    • high-performance computing,
    • scientific computations,
    • computer communication technologies,
    • software technologies,
    • information technologies in education (the list is not exhausting)

    19. Journal of Artificial Intelligence and Soft Computing Research

    • AI in Modelling and Simulation,
    • AI in Scheduling and Optimization,
    • Automated Reasoning and Inference,
    • Bioinformatics,
    • Cognitive Aspects of AI,
    • Computer Vision and Speech Understanding,
    • Data Mining,
    • Distributed Intelligent Processing,
    • Evolutionary Design,
    • Expert Systems,
    • Fuzzy Modelling and Control,
    • Hardware Implementations,
    • Heuristic Search,
    • Hybrid Models,
    • Information Retrieval,
    • Intelligent Database Systems,
    • Knowledge Engineering,
    • Mechatronics,
    • Multi-agent Systems,
    • Natural Language Processing,
    • Neural Network Theory and Architectures,
    • Neuro-informatics and Bio-inspired Models,
    • Pattern Recognition,
    • Robotics and Related Fields,
    • Rough Sets Theory: Foundations and Applications,
    • Supervised and Unsupervised Learning,
    • Swarm Intelligence and Systems,
    • Web Intelligence Applications & Search,
    • Various Applications.

    20. International Journal of Knowledge and Systems Science (IJKSS)

    • Adaptive complex systems
    • Applications and practices in enterprises, business, management, and education
    • Causal interactions and dynamic interweaving
    • Context management
    • Epistemology, ontology, and semantics
    • Future centers
    • Human-Machine Interface
    • Informatics with cybernetics and systems science
    • Intelligent information processing and computational emotions
    • Knowledge acquisition for expert systems
    • Knowledge acquisition in artificial intelligence
    • Knowledge conversion process and models
    • Knowledge eco-systems
    • Knowledge ergonomics
    • Knowledge flow
    • Knowledge innovation
    • Knowledge management systems and culture
    • Knowledge Representation
    • Knowledge transfer and productivity
    • Modeling of dynamic complexity
    • Modeling of human knowledge processes and systems
    • Organic complexity
    • Organizational learning and complexity of learning
    • Qualitative complexity
    • Risk and catastrophe management
    • Sense-making
    • Social -economic-technical systems
    • Social informatics
    • Social network systems
    • Sociological systems science
    • Soft Systems Methodology
    • Systems dynamics
    • Systems for integrating and creating knowledge
    • Systems models of a complex human cognitive process
    • Systems psychology
    • Systems Theory
    • Technological and mathematical systems sciences
    • Technology Management
    • Use of narratives

    21. International Journal of Data Warehousing and Mining (IJDWM) Scopus Indexed Journals 2019

    • Algorithms
    • Applications issues
    • Data mart
    • Data Mining
    • Data mining methods
    • Data models
    • Data structures
    • Data Warehousing
    • Data warehousing process
    • Design
    • Knowledge discovery process
    • Mining databases
    • Online analytical process
    • Practical issues
    • Tools and languages

    22. Journal of Information Technology Research (JITR)

    • 3-D imaging and printing technologies
    • Algebraic biology
    • Agricultural informatics
    • Anthropocentric computing
    • Artificial immune systems
    • Artificial intelligence technologies
    • Assistive technologies
    • Biodiversity applications
    • Bioethics
    • Bioinformatics/biotechnology
    • Biomaterials and nanotechnology
    • Biometrics
    • Biosensors
    • Biosurveillance
    • Bioterrorism and situational awareness
    • Cellular automata
    • Chemoinformatics
    • Cloning
    • Cloud computing
    • Cognitive informatics
    • Cultural algorithms
    • Cultural informatics
    • Diagnostic informatics
    • Digital ecosystems
    • Digital forensics
    • Drug discovery technologies
    • Ecological modeling
    • Electric vehicle technology
    • Evidence-based medicine
    • Environmental informatics
    • Flexible and adaptive technologies
    • Gaming technologies
    • Gene therapy
    • Genetic algorithms and programming
    • Genomics and proteomics
    • Green technologies
    • Grid computing
    • Haptics
    • High performance computing
    • Health information technologies
    • Hemodynamics
    • Human-centric and pervasive computing
    • Human-computer interface
    • Human tracking technologies
    • Image and speech recognition
    • Internet of Things
    • Malware
    • Marine technology
    • Microarray technologies
    • Medical imaging technologies
    • Medical intelligence
    • Medical informatics
    • Mobile technology development
    • Multicore technology
    • Nanoreactors
    • Nanorobotics
    • Nanostructures
    • Nanotechnology
    • Natural computing
    • Natural language applications
    • Network architectures
    • Network technologies
    • Open source software
    • Optoelectronic technologies
    • Pattern recognition
    • Predictive analysis tools
    • Pharmaceutical informatics
    • Quantum informatics
    • Radiology technologies
    • Sensor technologies
    • Social informatics
    • Surgical informatics
    • Tablet technologies
    • Telemedicine
    • Telenursing
    • Telesurgery
    • Tissue engineering applications
    • Surveillance technologies
    • Virtualization
    • Wearable computing
    • Wireless technologies

    23. Journal of Database Management (JDM)

    • Agile systems development
    • Artificial intelligence
    • Augmented and virtual reality
    • Bio-informatics
    • Business Analytics
    • Business Intelligence
    • Cloud computing
    • Cognitive modeling
    • Conceptual modeling
    • Cybersecurity
    • Data Science
    • Data quality
    • Data warehousing and data mining
    • Database management and administration
    • Database models and query languages
    • Database security and integrity
    • Design science
    • E-business, m-commerce, and social-commerce models and architectures
    • Empirical software engineering
    • Enterprise systems and supply chain integration
    • Financial technology
    • Geographical information systems
    • Human-computer interaction and user experience
    • Heterogeneous and distributed database
    • Information and knowledge modeling
    • Internet of Things
    • Intelligent agents and agent-based applications
    • Knowledge engineering and management
    • Machine learning
    • Method engineering and metamodeling
    • Object-oriented methods and methodologies
    • Requirements engineering
    • Service-oriented architecture/service-oriented computing
    • Semantic Web and ontology
    • Smart technology
    • Software engineering
    • System analysis and design
    • Unified modeling language and unified process
    • Web database and Web-based information systems
    • Web design methods and methodologies

    24. International Journal on Semantic Web and Information Systems (IJSWIS)

    • Beyond Semantic Web (e.g., extending meaning with perception and experience)
    • Enterprise application integration
    • From e-government to e-democracy
    • Integration with other disciplines
    • Intelligent Systems
    • Metadata-driven (bottom-up) versus ontology-driven (top-down) SW development
    • New Semantic Web enabled business models
    • New Semantic Web enabled information systems
    • New Semantic Web enabled tools for the citizen/ learner/ organization/ business
    • Ontologies, folksonomies, and associated knowledge representation issues
    • Real world applications towards the development of the Knowledge society
    • Semantic enabled business intelligence
    • Semantic Web applications on the web, enterprises, desktops, personal and mobile devices, e-science and e-government applications, and associated issues of provenance, trust, privacy, security, quality, scalability, and performance
    • Semantic Web data management
    • Semantic Web issues, challenges, and implications in each of the IS research streams
    • Semantics and human computer interfaces including visualization and mashups
    • Semantics in business processes and distributed computing and services
    • Social Semantic Web and people web
    • Standards

    25. International Journal of Open Source Software and Processes (IJOSSP)

    • Business models for open source and other community-created artifacts
    • Case studies of open source projects, their participants and/or their development process
    • Characteristics of open source software projects, products, and processes
    • Communication and coordination in open source projects
    • Customer co-creation and user participation in (software) design
    • Economic analyses of open source
    • Economics of a distributed innovation process
    • Evolution of both open source software artifacts and open source communities
    • Implications of open source software for functional areas like public administration or teaching
    • Legal issues of open source software
    • Motivation of participants in open source projects and other distributed development efforts
    • Open science and open knowledge
    • Open source adoption and quality
    • Open source software development processes
    • Usage and adoption of open source software in different application areas and/or countries
    • User-centered innovation processes

    26. Journal of Global Information Management (JGIM)

    • Global enterprise systems and e-commerce
    • Global IT and government
    • Global IT diffusion and infrastructure
    • Global IT in library and information management
    • Global manufacturing and R&D information systems
    • Global marketing and human resources information systems
    • Global qualitative IS research
    • Global telecommunications and data security
    • IT in Europe
    • IT in Latin and North Americas
    • IT in the Asia Pacific
    • IT in the Middle East and Africa

    27. Journal of Cases on Information Technology (JCIT) Scopus Indexed Journals 2019

    • Data Management
    • Distance Learning
    • E-Business
    • E-commerce technologies
    • E-Government
    • E-Learning Technologies
    • End User Computing
    • E-Services
    • Human Side of IT
    • Information security and ethics
    • Internet Technologies
    • Issues of emerging technology
    • IT in business
    • IT in developing countries
    • IT in government
    • IT in libraries
    • IT in organizations
    • IT in small and medium-sized enterprises (SMEs)
    • IT in the classroom
    • IT in the healthcare industry
    • Legal issues of IT
    • Multimedia in Education
    • Social Networks
    • Web-Enabled Technologies

    28. International Journal of Information Technology and Web Engineering (IJITWE)

    • Cloud computing architectures, models, and applications
    • Data analytics for business and government organizations
    • Data and knowledge – capture and quality issues – validation and verification
    • Information filtering and display adaptation techniques for wireless devices
    • Integrated heterogeneous and homogeneous workflows and databases within and across organizations, suppliers, and customers
    • Integrated user profile, provisioning, and context-based processing
    • Internet of Things (IofT) studies, models, and applications
    • Knowledge structure, classifications, and search algorithms or engines
    • Metrics-based performance measurement of IT-based and web-based organizations
    • Mobile, location-aware, and ubiquitous computing
    • Ontology and semantic web studies
    • Quality of service and service level agreement issues among integrated systems
    • Radio Frequency Identification (RFID) research and applications in web engineered systems
    • Security, integrity, privacy, and policy issues of web-based systems
    • Software agent-based systems and applications
    • Virtual teams and virtual enterprises: communication, policies, operation, creativity, and innovation
    • Web systems architectures, including distributed grid computers and communication systems processing
    • Web systems engineering design
    • Web systems performance engineering studies
    • Web user interfaces design, development, and usability engineering studies

    29. International Journal of Grid and High-Performance Computing (IJGHPC)

    • Advanced collaboration techniques and scaling issues
    • Algorithms and techniques for HPC
    • Big Data
    • Bio-inspired grid resource management
    • Cloud architectures
    • Cloud business process integration
    • Cloud client and applications
    • Cloud engineering and management
    • Cloud foundation concepts
    • Cloud platforms and infrastructures
    • Cloud reliability and security
    • Cloud Services
    • Cloud standards
    • Cloud types
    • Combating global terrorism with the worldwide grid
    • Emerging standards for organizations and international projects
    • Future of grid, trends, and challenges
    • Green data centers
    • Grid and software engineering aspects
    • Grid architecture, resources, and data management
    • Grid economy, market dynamics, and simulations
    • Grid education and applications – science, engineering, and business
    • Grid evolution, characterization, and concepts
    • Grid fundamentals, algorithms, and performance analysis
    • Grid impact, scientific, and industrial and social implications
    • Grid instrumentation, measurement, and visualization
    • Grid middleware, scheduling, brokering, and monitoring
    • Grid portals and security
    • Grid programming, models, tools, and API
    • Grid services, concepts, specifications, and frameworks
    • Grid uses and emerging technology
    • New initiatives, SOA, autonomic computing, and semantic grid
    • Simple API for Grid Applications (SAGA)
    • Software and hardware support for HPC
    • Test, evaluation, and certificate presentation
    • Wireless and optical grid, characteristics, and applications
    • Workflow management

    30. International Journal of Swarm Intelligence Research (IJSIR)

    • Ant colony optimization
    • Applications in bioengineering
    • Applications in bioinformatics
    • Applications in business
    • Applications in control systems
    • Applications in data mining and data clustering
    • Applications in decision making
    • Applications in distributed computing
    • Applications in evolvable hardware
    • Applications in finance and economics
    • Applications in games
    • Applications in graph partitioning
    • Applications in information security
    • Applications in machine learning
    • Applications in planning and operations in industrial systems, transportation systems, and other systems
    • Applications in power system
    • Applications in supply-chain management
    • Applications in wireless sensor networks
    • Artificial Immune System
    • Brain storm optimization algorithms
    • Constrained optimization
    • Culture algorithm
    • Developmental swarm intelligence
    • Differential Evolution
    • Fireworks algorithm
    • Foraging algorithm
    • Large scale optimization problems
    • Modeling and analysis of biological collective systems such as social insects colonies, school, and flocking vertebrates
    • Multi-objective optimization
    • Optimization in dynamic and uncertain environment
    • Other nature-inspired optimization algorithms
    • Particle Swarm Optimization
    • Scheduling and timetabling
    • Swarm Robotics

    31. International Journal of System Dynamics Applications (IJSDA)

    • Biologically inspired control techniques
    • Biomedical control systems
    • Complex nonlinear dynamics
    • Complexity/agent-based modeling
    • Control of chaotic systems
    • Corporate planning and policy design based on information feedback and circular causality
    • Decision Support Systems
    • Digital and analogue control
    • Discrete event dynamic systems
    • Dynamics decision making
    • Economic dynamics
    • Embedded control systems
    • Energy and environmental dynamics
    • Intelligent control systems
    • Mathematical modeling and computer simulation
    • Model calibration and validation
    • Model-based diagnosis
    • Modeling and analysis of engineering systems
    • Modeling physiological systems
    • Neuro controllers
    • Neuro-fuzzy controllers
    • Nonlinear and linear system identification
    • Nonlinear system control
    • Non-smooth dynamical systems with impacts or discontinuities
    • Operations management and supply chains
    • Optimal control and applications
    • Psychology and social dynamics
    • Qualitative system dynamics
    • Real-time and fault-tolerant systems
    • Real-time systems
    • Robot and manipulator control
    • Robust control
    • Significant contributions to system dynamics teaching
    • Soft computing (artificial intelligence, neural networks, fuzzy logic, genetic algorithms, etc.)
    • Stochastic control
    • System Dynamics
    • System thinking

    33. International Journal of Software Innovation (IJSI) Scopus Indexed Journals 2019

    • Big data, data sciences
    • Bio-informatics
    • Cloud computing, sustainable software/computing infrastructure
    • Consumer electronics
    • Convergent technologies
    • Cyber-Physical Systems
    • Data mining, intelligent knowledge retrieval, knowledge visualization
    • Decision Support Systems
    • E-science and technology, e-learning
    • Expert systems, natural/artificial intelligence
    • Global collaborative systems
    • Human-machine interface, human-computer interaction, usability engineering
    • Information systems, web-based systems
    • Multimedia, computer graphics
    • Operating Systems
    • Real-time embedded systems
    • Robotics
    • Security, privacy, trustworthiness, intellectual rights
    • Signal/image processing, pattern recognition
    • Smartphone applications, mobile computing
    • Social Networking
    • Systems engineering, control systems
    • Telecommunications
    • Ubiquitous systems
    • Virtual reality, computer games
  • Teleskop Terbesar di Luar Angkasa: Hubble

    Teleskop Terbesar di Luar Angkasa: Hubble

    Mengintip Luar Angkasa Melalui Lensa – Lensa Teleskop Hubble

    Ahmad Dahlan.  Teleskop Hubel merupakan sebuah teleskop raksasa yang diletakkan di laur angkasa. Nama Huble sendiri terinspirasi dari seorang ilmuwa berdarah Amerika, Edwin Hubble yang banyak berjasa dalam bidang pengamatan luar angkasa dan lensa melalui hukum Hubble. Teleskop Huble telah membantu manusia memahami karakteristik dari alam semesta melalui gambar-gambar yang dikirimkan dari stasiun ruang angkasa ke Bumi.

    Sejarah Pembuatan Teleskop Hubble

    Pembangunan sebuah Teleskop yang diletakkan pertama kali diajukan oleh Akademi Sains Nasional Amerika Serikat pada tahun 1962. Tujuan dari pembangunan ini untuk melakukan pengamatan langsung dari luar angkasa agar terhindar dari polusi cahaya yang dibuat oleh manusia dan juga pembiasan yang terjadi di Atmosfer bumi. Manfaat dari pembangunan diharapkan mampu membantu manusia mendapatkan data yang sangat presisi dan panjang gelombang elektromagnetik yang dikelaurkan bintang-bintang dan objek-obejk lain di alam semesta. 
    Pembangunan Teleskop Hubble kemudian mendapatkan respon dari kongres Fisika tahun 1977 untuk mendirikan sebuah teleskop raksasa diserta dengan stasiun luar angkasa sebagai tempat teleskop. Stasiun ini kemudian dijaga agar tetap bergerak pada orbit bumi. Pembangunan kemudian dilakukan pada tahun yang sama setelah dana awal terkumpul.
    Kosntruksi lengkap dari telskop Hubble baru berhasil dilakukan pada tahun 1985 kemudian dikirim ke luar angkasa pada tanggal 24 April 1990. 4 Tahun lebih lama dari rencana awal pengorbitan Hubble yakni tahun 1986. Penundaan ini tidak lain disebabkan oleh kecelakaan pesawat Chalengger.
    Beberapa tahun setelah dioperasikan, HUbble akhirnya berhasil mengirim gambar ke Bumi namun hasil yang ditunjukkan adalah gambar buram. Nasa kemudian menemukan penyebab buramnya gambar tersebut disebabkan oleh pergeseran Lensa Utama sejauh 1/50 ketebalan rambut atau sekitar 0,02 mm. NASA baru dapat mengirim Astronot untuk melakukan perbaikan dan menambahkan beberapa bagian untuk memperbaiki kesalahan tersebut pada bulan Desember 1993.

    Teleskop terbesar di dunia unik untuk melihat sesuatu yang tidak terlihat

    Ukuran Teleskop Hubble

    Badan Teleskop: Hubble memiliki panjang sekitar 13,1 meter dengan diameter mencapai 4,27 meter. Total massa seluruh komponen dari Hubbel mencapai 11 Ton. Dengan ukuran ini Hubble memiliki ukuran hampir sama dengan Bus.
    Lensa : Lensa utama pada Huble memiliki jari jari kelengkungan sebsar 1,2 meter dengan massa 826 kg. Bahan utama dari lensa adalah kaca silika dengan lapisan Aluminium murni. Aluminium akan berfungsi merefleksikan cahaya. Lapisan Maganesium Flourida diberikan pada lensa untuk mengurangi kerusakan lensa yang diakibatkan oleh sinar Ultraviolet dan proses oksidasi.

    Cara Kerja Teleskop Hubbel

    Teleskop Hubbel bekerja dengan cara menangkap gambar. Gambar kemudian disimpan dalam bentuk kode digital lalu dipancarkan ke bumi melalui sebuah antena dengan kecepatan mengirim 1 Juta bit per detik.  Kode digital yang diterima oleh stasiun bumi kemudian diubah menjadi foto dan spektograf yakni sebuah instrumen yang digunakan untuk mencatat spektrum astronomikal.

    Hubble mengelilingi Bumi dengan kecepatan 5 mil per deti, dengan kecepatan ini, Hubble akan menempuh 150 juta mil dalam setahun atau setara dengan 241 juta kilometer. Hubble dikendalikan melalui bumi dari Goddard Space Fligth Center di Greenbelt.

    Hasil pengematan Teleskop Hubble

    Hubbel memiliki peran penting dalam perkembangan ilmu astronomi serta kaitannya dalam mengamati perkembangan tentang universe dan berbagai benda-benda yang ada diangkasa seperti bintang, galaksi dan juga black hole. Salah satu penemuan  penting dari Hubble adalah Eris yang merupakan sebuah planet katai dengan satu buah satelit Dysnomia. Penemuan ini menjadi dasar keluarnya Planet Pluto dalam sistem tata surya.

    Selain dari benda-benda yang ada di dalam tata surya, Hubbel juga mengamati kejadian-kejadian luar angkasa yang tidak dapat diamati dari bumi seperti Supernova, proses lahirnya bintang dan tabrakan bintang. Penemuan memberikan dukungan kepada para ilmuwan bahwa Matahari yang kelihatannya memiliki sinaar abadi suatu saat akan mengalami sekarat dan mati.

  • Pengantar Model Pembelajaran Kooperatif

    Pengantar Model Pembelajaran kooperatif

    Ahmad Dahlan. Pada suatu ketika sekelompok siswa diminta untuk mengamati jauh pancuran air yang keluar dari lubang di dasar tabung. Sebuah bejana dengan volume air yang semakin berkurang menyebabkan pancuran air semakin kecil sehingga pengamatan tidak bisa dilakukan sendiri. 
    Seorang guru yang kreatif akan membentuk kelompok kecil yang terdiri dari beberapa siswa. Hal ini bertujuan agar proses pengambilan data tetap dapat dilakukan secara bersamaan yakni jarak air di tanah dan volume perubahan air di dalam bejana. Seorang siswa bertugas mencatat data yang mereka sebutkan serambi mendengar siswa lain membacakan Stopwatch. Pada proses kegiatan dan proses pengamatan dapat berjalan dengan cepat sehingga siswa memiliki lebih banyak waktu untuk menginferensi data yang telah didapatkan. 
    Pada saat memperhatikan secara seksama proses pembelajaran di atas sangat jelas bahwa bekerja bersama akan menginfisienkan waktu dan tenaga dibandingkan dengan bekerja sendiri. Beberapa masalah bahkan hampir mustahil untuk dilakukan secara sendiri-diri, sehingga keberadaan orang lain akan menjadi kunci dari masalah yang sedang dihadapi.

    Prinsip Dalam Pembelajaran Kooperatif.

    Sebuah bentuk kooperatif akan melibatkan dua orang atau lebih mengerjakan suatu hal yang memiliki tujuan yang sama.  Tujuan tentunya harus searaha karena sangat susah mengarahkan kendaraan dengan dua tujuan secara bersamaan. Keberadaan individu dari kelompok akan memiliki andil tersendiri namun tetap pada usaha untuk menyelesaikan masalah utama. Eggen dan Kauchack (1996) juga berpendapat yang sama dimana tujuan dari pembelajaran kelompok tersebut harus tetap tetap memiliki tujuan bersama. Lebih jauh mengenai pembelajaran kooperatif, penekanan kolaborasi antar individu di dalam kelompok menjadi kunci kesuksesan proses pembalajaran kooperatif.
    Sumbangsih individu di dalam kelompok tentu saja tidak serta merta dapat dikeluarkan secara maksimal oleh peserta didik di dalam kelas. Dibutuhkan keterampilan dasar yang harus dimiliki oleh anggota kelompok agar dapat mengerjakan beban yang telah diberikan. Pertimbangkan kejadian pada saat seorang peserta didik mendapatkan tugas untuk mengamati stopwatch, kompetensi dasar yang harus dimiliki adalah pengukuran dasar dan sangat mustahil untuk melakukan pengamatan tanpa memiliki kompetensi ini.
    Sangat mustahil membentuk kelompok tanpa ada kompetensi dasar capaian. Analogi sederhana mengibaratkan bahwa setiap bagian dari spare part mobil memiliki tugas dan kemampuan yang berbeda-beda namun bagaimana cara kerja bagian tersebut, mobil tetap akan bergerak ke arah yang sama. Hal ini dijadikan sebagai pertimbangan dasar dalam membentuk kelompok sehingga sangat jelas pembelajaran kooperatif dipilih karena adanya asas kebutuhan.
    Setiap bagian dari anggota kelompok pada pembelajaran kooperatif harus bekerja sama dalam upaya pencapaian tujuan bersama. Hubungan sosial antar anggota sangat berpengaruh pada proses pembelajaran, sedangkan keteraturan dalam menghubungkan kemampuan akan menentukan kualitas dari pencapaian tujuan. Sebuah kelompok yang terdiri dari ahli pada bidang-bidang masing akan menghasilkan hasil kerja yang lebih baik namun dalam proses pembelajaran aspek ini sebaiknya dihilangkan. Hal ini berdasarkan pada tujuan pembelajaran yang menitinkberatkan pada proses pendidikan dan pengajaran sehingga siswa dengan kemampuan rendah sebaiknya dikelompokkan dengan siswa dengan kemampuan tinggi.

    Unsur-Unsur dalam pembelajaran Kooperatif

    Pada sebuah model pembelajaran yang menerapkan strategi dan model pembelajaran kooperatif, beberapa unsur yang harus dipenuhi agar kualitas pencapaian pembelajaran dapat diraih secara maksimal paling tidak mengandung:
    1. Setiap anggota dalam proses pembelajaran mengeluarkan kemampuan terbaik yang mereka miliki.
    2. Setiap anggota kelompok bertanggung jawab secara individu untuk kelompoknya. Hal ini bertujuan agar setiap individu tidak terbebani dengan anggota lain.
    3. Aspek pembagian tugas dilakukan dengan jelas, tidak ada tumpah tindih tugas untuk setiap anggota kelompok dan juga pembagian dilakukan mempertimbangkan bobot tugas dan kemampuan dari masing-masing anggota.
    4. Aspek evaluasi yang memberikan informasi mengenai proses pembelarajan yang telah dilakukan sehingga perbaikan dapat dilakukan.

    Manfaat Praktis Pembelajaran Kooperatif

    Selain dari tujuan pembelajaran kooperatif yang dapat menginfisiensikan waktu atau sebuah keharusan sehingga pembelajaran, Johnson (1984) menemukan keunggulan dari pembelajaran kooperatif yang terbagi dalam 20 poin. Adapun keunggulan tersebut adalah:
    1. Memudahkan siswa melakukan penyesuaian sosial.
    2. Mengembangkan kegembiraan belajar yang sejati.
    3. Memungkinkan para siswa saling belajar mengenai sikap, keterampilan, informasi, perilaku sosial, dan pandangan.
    4. Memungkinkan terbentuk dan berkembangnya nilai-nilai sosial dan komitmen.
    5. Meningkatkan keterampilan metakognitif.
    6. Menghilangkan sifat mementingkan diri sendiri atau egois dan egosentris.
    7. Meningkatkan kepekaan dan kesetiakawanan sosial.
    8. Menghilangkan siswa dari penderitaan akibat kesendirian atau keterasingan.
    9. Dapat menjadi acuan bagi perkembangan kepribadian yang sehat dan terintegrasi.
    10. Membangun persahabatan yang dapat berlanjut hingga masa dewasa.
    11. Mencegah timbulnya gangguan kejiwaan.
    12. Mencegah terjadinya kenakalan di masa remaja.
    13. Menimbulkan perilaku rasional di masa remaja.
    14. Berbagai keterampilan sosial yang diperlukan untuk memelihara hubungan saling membutuhkan dapat diajarkan dan dipraktekkan.
    15. Meningkatkan rasa saling percaya kepada sesama manusia.
    16. Meningkatkan kemampuan memandang masalah dan situasi dari berbagai perspektif.
    17. Meningkatkan perasaan penuh makna mengenai arah dan tujuan hidup.
    18. Meningkatkan keyakinan terhadap ide atau gagasan sendiri.
    19. Meningkatkan kesediaan menggunukan ide orang lain yang dirasakan lebih baik.
    20. Meningkatkan motivasi belajar intrinsik.
    Pengantar Model Pembelajaran Kooperatif

    Ciri-Ciri Pembelajaran Kooperatif.

    Setelah mengkaji beberapa unsur yang ada pembelajaran kooperatif, ciri pembelajaran kooperatif terdiri atas empat ciri. Menurut Lie (2004): 
    1. Saling Ketergantungan Positif
    Pada proses pembelajaran kooperatif, Guru memiliki peran sebagai fasilitator yang mendorong peserta didik untuk merasa saling membutuhkan sehingga mereka saling bekerja sama dengan menggunakan seluruh keterampilan untuk mencapai tujuan bersama.
    2. Interaksi tatap muka
    Dengan hal ini dapat memaksa siswa saling beinteraksi sehingga mereka akan berdialog. Dialog yang terjadi tidak hanya dilakukan dengan guru tetapi dengan teman sebaya juga karena biasanya siswa akan lebih luwes, lebih mudah belajarnya dengan teman sebaya.
    3. Akuntabilitas individual
    Pembelajaran kooperatif menampilkan wujudnya dalam belajar kelompok. Penilaian ditunjukkan untuk mengetahui penguasaan siswa terhadap materi pelajaran secara individual. Hasil penilaian ini selanjutnya disampaikan oleh guru kepada kelompok agar semua kelompok mengetahui siapa kelompok yang memerlukan bantuan dan siapa yang dapat memberikan bantuan,maksudnya yang dapat mengajarkan kepada temannya. Nilai kelompok tersebut harus didasarkan pada rata-rata, karena itu anggota kelompok harus memberikan kontribusi untuk kelompnya. Intinya yang dimaksud dengan akuntabilitas individual adalah penilaian kelompok yang didasarkan pada rata-rata penguasaan semua anggota secara individual.
    4. Keterampilan menjalin hubungan antar pribadi
    Keterampilan sosial dalam menjalin hubungan antar siswa harus diajarkan. Siswa yang tidak dapat menjalin hubungan antar pribadi akan memperoleh teguran dari guru juga siswa lainnya.
  • Definisi, Pengertian dan Hukum Dakwah Dalam Pandangan Islam dan Metode Dakwah Nabi Muhammad SAW

    Definisi, Pengertian dan Hukum Dakwah Dalam Pandangan Islam dan Metode Dakwah Nabi Muhammad SAW

    Ahmad Dahlan. Sebaik-baiknya manusia adalah manusia yang bermanfaat bagi orang lain dan salah satu cara agar bermanfaat bagi orang lain adalah berdakwah. Secara sederahan Dakwah diartikan oleh sebagian besar orang awam adalah menyampaikan sesuatu yang baik dari forum resmi seperti ceramah atau kutbah. Dakwah menurut pengertian adalag memberikan informasi mengenai hal-hal yang baik dan hal-hal yang buruk kemudian mengajak untuk menjalankan perintah dan menjauhi larangan sesuai dengan pandangan islam.
    Etimologi kata Dakwa berasal dari bahasa arab yang dapat diartikan sebagai panggilang, ajakan maupun seruan. Lebih jauh mengenai kata Dakwa, pada ilmu tata Bahasa Arab, Dakwah adalah kata kerja dalam bentuk isim masdar yakni دعا, يدعو, دعوة. Kata ini merujuk pada menyeru, mengajak atau memanggil.
    media Definisi, Pengertian dan Hukum Dakwah Dalam Pandangan Islam dan Metode Dakwah Nabi Muhammad SAW

    Pengertian Khutbah, Tabligh dan dakwah dari pandangan Etimologi

    Pada umumnya, dalam upaya menyampaikan ajaran islam ada tiga kata yang dianggap memiliki arti yang dekat yakni Khutbah, Tabligh dan Dakwah. Ketiga kata ini secara sederhana merujuk pada ajakan dalam berbuat baik dan meninggalkan larangan. Namun ada beberapa unsur penting yang membedakan ketiga hal tersebut. Berikut defenisi singkat mengenai Khutbah, Tabligh dan juga Dakwah
    Pengertian Khutbah,- Kata  Khutbah berasal dari Khataba – Yakhtubu – Khutbah yang berarti memberi nasihat pada sebuah kegiatan ibadah tertentu. Khutbah diberikan pada saat ibadah seperti Sholat Jum’at, Sholat Idul Fitri, Sholat Idu Adha, Istisqo, Khusuf Wukuh dan juga pernikahan. Berdasarkan istilah Tersebut, Khutbah bisa diartikan sebagai kegiatan ceramah namun dalam prosesisinya ada rukun yang harus dipenuhi. Khutbah diawali dengan Ucapan Syukur, Shalawat, Menyampaikan wasiat taqwa dari Al-qur’an, nasihat yang bersesuaian dengan keadaan dan di tutup dengan berdo’a.
    Pengertian Tabligh,-  Asal kata Tabligh dari : Ballagha – yuballighu – tabliighan yang berarti memberitahukan atau menyampaikan sesuatu secara lisan dengan perkataan. Pesan yang disampaikan dalm kegiatan tabligh adalah pesan yang dating dari Allah SWT. Pesan ini bisa disampaikan kepada satu orang atau kelompok orang agar orang yang mendengarkan mengetahui pesan yang disampaikan dan juga mengamalkan pesan tersebut. Karena adanya rujukan mengamalkan pesan tersebut, dalam sebuah tabligh hendaknya disertai dengan ajakan dengan cara menarik agark seruan yang dating dari Allah SWT dilaksanakan oleh para pendengar. 
    Di Indonesia, Kata Tabligh menjadi rancau karena adanya kegiatan Tabligh akbar yang biasa di isi dengan Zikir bersama sehingga terjadi perbedaan konsep yang tertanam pada masyarakat umum, sedangkan kata tablihg yang sebenarnya merujuk pada kata ceramah yang tidak disertai dengan rukun seperti khutbah. Tabligh atau ceramah di Indonesia biasanya diberikan pada hari peringatan-peringatan tertentu misalnya isra’ mi’raj, mauled nabi atau takziah yang hukumnya belum pernah dicontohkan sama sekali oleh Nabi. (Allahu A’lam). Ceramah juga biasa diberikan sebuah majelis atau kajian.
    Pengertian Dakwah,- Dakwah berasal dari kata : da’aa – yad’uu – wa’watan (da’wah) yang berarti menyeru, memanggil dan juga mengajak untuk hal tertentu. Berdasarkan istilah, dakwah dapat diartikan sebagai proses mengajak orang lain ke jalan Allah SWT. Proses dan dapat dilakukan secara lisan maupun perbuatan. Dari pengertian ini dapat disimpulkan bahwa Dakwah tidak hanya disampaikan melalui ceramah tapi juga aksi seperti kegiatan social misalnya membangun masjid, perpustakaan atau memberikan santunan agar orang jauh dari kekufuran akbitan dari kefakiran.  

    Lebih Jauh Menganai Pengertian Dakwah

    Seperti yang telah digambarkan pada bagian awal, Dawkah dapat dilakukan melalui dua cara yakni lisan maupun sebuah kegiatan. Kegiatan dakwah tidak hanya terbatas pada menyampaikan tapi juga menyeru dalam melakukan kebaikan sesuai dengan petunjuk yang ada pada Al-Qur’an dan juga sunnah. Seruan ini bertujuan agar manusia mendapatkan kebahagiaan dunia dan akhirat. Dalam proses menyampaikan ini tentunya dibutuhkan teknik dan ilmu khusus agar orang yang mendapatkan seruan tergerak untuk melakukan seruan tersebut dan tidak dilakukan secara asal-asalan yang mungkin saja tidak membuat objek dakwah tergerak tapi bahkan anti pati atau kehilangan simpati. Dapaknya panjangnya ajaran yang benar akan perlahan-lahan ditinggalkan karena metode penyampaian yang salah.

    Ilmu dakwah

    Ilmu dakwah adalah suatu petunjuk atau pedoman yang berisi menganai cara-cara dan tuntutan untuk menarik perhatian orang lain agar mengikuti seruan yang disampaikan. Tentu saja dalam Agama islam ada beberapa kaidah yang tidak boleh dilanggar para pendakwah seperti ajakan dengan kekerasan dan ancaman sangat tidak dianjurkan bahkan sebuah dosa besar karena melanggar ketentuan yang telah disebutkan dalam Firman Allah SWT.
    Surat Al-Baqorah 256. 
    terjemahan Surat Al-Baqorah 256
    “Tidak ada paksaan untuk (memasuki) agama (Islam); sesungguhnya telah jelas jalan yang benar daripada jalan yang sesat.” (Surat al-Baqoroh: 256)
    Q.S Asy Syuura ayat 42
    “Serulah (Manusia) kepada Tuhanmu dengan hikmah dan pelajaran yang baik dan bantalah mereka dengan cara yang baik. Sesuangguhnya Tuhanmu, Diala yang maha mengetahui tentang siapa yang tersesat dari jalannya dan dialah yang lebih mengetahui tentang orang-orang yang mendapatkan petunjuk”
      

    Hukum Melakukan Dakwah

    Sebagaian ulama memberikan keputusan mengenai hokum dakwah adalah fardu kifayah sedangkan sebagaian ulama lain menyatakan bahwa berdakwah adalah kewajiban bagi setaip muslim atau fardu a’in. Pertimbangan mengenai pengambilan hukum tentang Dak’wah diambul dari “undang-undang” Allah SWT yang telah dicantumkan dalam Al-Qur’dan Sunnah. Sebagaimana hadis Rasulullah SAW
    ” sampaikanlah dariku walaupun satu ayat”
    Dari hadist tersebut sangat jelas bahwa Rasulullah SAW memerintahkan untuk menyampaikan menganai agama dalam kehidupan sehari-hari maupun dalam beribadah meskipun satu ayat (tanda). Dalam Al-Qur’an Perintah dakwah diulangi beberapa kali seperti pada ayat-ayat berikut:
    “Serulah (manusia) kepada jlan Tuhanmu dengan hikmah dan pelajaran yang baik dan bantahlah mereka dengan cara yang baik. Sesungguhnya Tuhanmu Dialah yang lebih mengetahui tentang siapa yang tersesat dari jalan-Nya dan Dialah yang lebih mengetahui orang-orang yang mendapat petunjuk” (An-Nahl: 125)
    “Dan hendaklah ada di antara kamu segolongan umat yang menyeru kepada kebajikan, menyuruh kepada yang ma`ruf dan mencegah dari yang munkar; merekalah orang-orang yang beruntung” (Al-Imran:104)
    “Kamu adalah umat yang terbaik yang dilahirkan untuk manusia, menyuruh kepada yang ma`ruf, dan mencegah dari yang munkar, dan beriman kepada Allah. Sekiranya Ahli Kitab beriman, tentulah itu lebih baik bagi mereka; di antara mereka ada yang beriman, dan kebanyakan mereka adalah orang-orang yang fasik”. (Al-Imran: 110).

    Pendekatan Dakwah

    Pendekatan Teoritis,- Pendakatan teoritis tentang dakwah secara teoritis berarti memahami seluruh sapek kelimuan mengenai Dakwah sebagai sebuah ilmu yang memiliki kaidah tertentu.
    Pendekatan Praktis,- Pendekatan praktis adalah memahami dakwah sebagai sebuah tindakan tidak hanya memahami melalui ilmu tapi juga terlibat langsung dalam proses dakwah. 

    Metode-Metode Dakwah

    1. Dakwah Bil-lisan,- Metode dakwah ini adalah menyampaikan sesuatu melalui lisan atau perkataan yakni melalui kuthbah, ceraah atau langsung menyampaikan kepada objek dakwah.
    2. Dakwah Bil-alhal,- Metode Bil-ahlal adalah sebua metode dakwah yang dilakukan melalui perbuatan. Perbuatan yang dilakukan akan menjadicontoh bagi orang tentunya perbuatan tersebut harus sesuai dengan jalan Alllah SWT. Rasulullah SAW tidak hanya melakukan dakwah melalui lisan tapi juga melalui perbuatan. Pada saat Rasulullah masih hidup, Ia menjadi contoh bagi ummatnya dan turun kerja bersama umatnya bahkan sampai hari ini tidak satupun dari manusia yang mampu meberikan contoh sebaik beliau.
    3. Dakwah bi Al-qolam,-  Metode adalah menyampaikan sesuatu yang benar dan mengajak untuk melakukan kebaikan dengan menggunakan tulisan. Tulisan bisa berupa buku, artikel maupun dunia Internet yang saat sangat berkembang dengan pesat.