AhmadDahlan.NET – Tidak ada yang lebih asik memulai belajar Teknologi Informasi dan Komunikasi selain memahami Pengantar Logika Algoritma dan Pemrograman.
Materi ini bukanlah materi tehnis yang membahas tentang isi dari Logika dan Algoritma itu sendiri namun hanya terbatas pada pamahaman tentang prinsip kerja dan konsep yang diterapkan pada Pemograman dan Komputerisasi.
Daftar Isi
A. Pengertian Logika dan Pemrograman
Logika adalah studi tentang metode atau prinsip yang digunakan untuk membedakan antara benar dan salah berdasarkan sebuah alasan. Alasan ini dapat berupa fakta, argument dan opini namun dirunut secara jelas sehingga menghasilkan kesimpulan.
Misalnya :
- Budi adalah anak yang pandai
- Semua anak pandai pasti belajar
Berdasarkan defenisi ini dapat ditarik kesimpulan bahwa :
- Budi pasti anak yang pernah belajar.
Sekalipun dalam dunia nyata hal ini bisa saj berbeda namun kesimpulan yang ditarik sudah benar secara terbatas dalam hal ini berdasarkan dua premis sebelumnya.
Pemograman dapat diartikan sebagai sebuah upaya menyusun sebuah penyelesaian untuk memecahkan sebuah masalah dengan keterbatasan perangkat yang ada. Kata terbatas ini menunjukkan bahwa semua masalah pasti ada jalan keluarnya hanya saja terkadang kita dibatasi dengan sumber daya yang tidak memadai.
Contoh Kasus
Budi memiliki ember dengan kapasitas 3 dan 5 liter. Buatlah sebuah solusi agar budi mampu mendapatkan air sebanyak 4 liter?
1. Operator Logika
Operator Logika digunakan untuk membandingkan dua kondisi dalam kondisi bolean yang nilainya dinyatakan dalam dua kondisi yang True (I) atau False (0). Terdapat tiga macam operator logika dasar yakni :
- And (&)
- or (|)
- not (~)
a. Operator And (&).
Operator And adalah operator yang menunjukkan nilai kebenaran jika kedua syarat terpenuhi. Jika salah satu syarat tidak terpenuhi maka nilainya akan menjadi salah. Kombinasi kemungkinan masalah dan solusi dan operator And sebagai berikut :
x | y | Kesimpulan |
True | True | True |
True | Flase | False |
False | True | False |
False | False | False |
b. Operator Or (|)
Operator or adalah operator yang digunakan untuk menunjukkan kebenaran suatu nilai jika salah satu atau kedua dari syarat yang diajukan sudah terpenuhi. Kombinasi kemungkinan masalah dan solusinya operator ini ditunjukkan pada table di bawah :
x | y | Kesimpulan |
True | True | True |
True | Flase | True |
False | True | True |
False | False | False |
c. Operator not (~)
Operator not adalah adalah lawan dari nilai yang ingin ditunjukkan. Operator ini kadang digunakan untuk menunjukkan negasi dari sebuah pernyataan.
Value | Kesimpulan |
True | False |
False | True |
Contoh Kasus
Tarikan kesimpulan dari kasus yang ada di bawah ini!
Kasus I
- Saya akan pergi ke pasar jika hari ini tidak hujan dan saya punya uang.
- Hari ini saya mendapatkan uang dari bapak tapi di luar sedang hujan.
Kasus II
- Saya tidak akan ke pasar jika hari ini hujan atau tidak punya uang.
- Hari ini sedang cerah namun saya tidak punya uang.