Teknik Penyajian Algoritma dan Pemograman

Teknik Penyajian Algoritma Dengan Pseudocode dan Flow Chart

Penulis :

AhmadDahlan.NET – Teknik penyajian Algortima dapat dilakukan dengan dua cara yakni (1) Pseudocode dan (2) Diagram Alir atau Flow Chart.

Daftar Isi

A. Pseudocode

Pseudocode diartikan secara harifash sebagai kode semu sesauai dengan asalah katanya pseudo: semu dan code: kode. Tehsnisnya, Pseudocode adalah deskripsi dari algoritima pemograman yang disajikan dalam bentuk bahasa Pemograman. Tujuan agar pemograman lebih mudah dipahami oleh pembuat dan programmer lain yang mungkin saja bekerja dengan program yang sama.

Pseudocode ini unik untuk setiap bahasa Program dimana semua code harus ditulis sesuai dengan struktur, hanya saja belum sampai pada level sintaks. Jadi inisnya hanya berisi informasi mengenai program apa yang sedang kamu baut.

Struktur penulisan Pseudocode secara sebagai berikut :

  1. Nama Program
  2. Deklarasi
  3. Algortima

Contoh Pseudocode sebagai berikut :

Nama
Konversi_Nilai

Deklarasi
Nilai : Integer

Algoritma
INPUT number
If Nilai > 70 
  Then Print "Lulus"
Else
 Print "Gagal"

Struktur diatas bukanlan sintak bahasa Pemograman, hanya memberikan sinyal kepada orang lain mengenai program yang dibuat. Jika ditulis dalam sintak pemograman, maka struktur harus mengikuti sintaks masing-masing bahasa Program.

Misalnya saya tuliskan dalam bahasa Pascal

program konversi_nilai;
uses crt;
var nilai:integer;
begin
write('masukkan nilai :'); readln(nilai);
if nilai >70 then writeln('Lulus')
else writeln('Gagal');
readln;
end.

Misalnya saja ingin membuatnya dalam bahasa Python maka Sintaksnya seperti berikut :

nilai = float(input("Masukkan Nilai: "))
if nilai > 70:
    print("Lulus")
else:
    print("Gagal")

B. Flow Chart

Tehnik penyajian Algoritma yang lainnya adalah menggunakan Flow Chart atau dianggram alir. Flowchart sendiri adalah deskripsi algoritma yang disajikan dalam bentuk bagan-bagan yang telah disepakati terlebih dahulu mengenai penggunaan simbolnya.

Adapaun simbol-simbol yang disepakai sebagai berikut :

Simbol dan lambang dalam Flowchart

Simbol-simbol disusun sesaui dengan alur yang diharapkan programmer. Sebagai contoh kita sajikan Program yang ada di bagian Pseudocode ke dalam Flowchart.

Algoritma dan Pemograman Flowchart diangram Alir If program

Pada pengembangan Program Kompleks, biasanya FLowchart sudah tidak pernah dikembangkan lagi karena terlalu memakan tempat dan banyak. Namun Flowchart adalah dasar pengembangan Algoritma yang paling memudahkan untuk para pemula.

Tinggalkan Balasan